BULUNGAN – Untuk memastikan ketersedian sembako aman dan tidak ada ada lonjakan harga jelang hari Raya Idul Fitri 1445 Hijriah. Pemerintah Kabupaten Bulungan (Pemda) bersama Forkompimda melakukan inspeksi medadak (Sidak) ke pasar Induk Tanjung Selor.
Bupati Bulungan Syarwani mengatakan berdasarkan hasil pemantauan ke sejumlah pedagang. Harga sembako relatif terkendali dan tidak ada lonjakan harga yang signifikan. Sementara itu untuk ketersedian sembako juga masih aman, di perikirakan cukup untuk memenuhi kebutuhan masyakarat hingga Hari Raya Idul Fitri.
“Insya allah stok pemenuhan dalam beberapa hari kedepan menyambut datangnya hari ray aitu masih tersedia. Utamanya daging local masih tersedia, harganya masih sekitar Rp 150.000,” ujarnya kepada Kaltara News, Kamis (4/4/2024).
“Demikian juga beberapa komoditas kebutuhan harian utamanya cabai rawit, cabai besar juga masih aman. Secara keseluruhan apa yang kita dapatkan hari ini masih dalam kondisi yang wajar. Utamanya harga, dan yang pasti ketersedian,” sambungnya.
Salah satu pedagang daging ayam Kisman mengatakan, harga daging ayam perkilo dijual Rp 45.000, ada kenaikan tapi tidak signifikan. Lebih lanjut Kisman mengungkapkan bahwa harga tersebut dimungkinkan bertahan hingga lebaran, namun tergantung dengan stok yang tersedia.
“Kemungkinan sudah begini karena sudah naik RP 2.000. Kemarin kan Rp 43.000, sekarang Rp 45.000,” ungkapnya. (redaksi)