TARAKAN – Tim SAR Gabungan bersama warga berhasil menemukan Muhammad Fathir Adnar (13) dalam kondisi meninggal dunia pada hari pencarian kedua, Senin (26/5/2025). Korban ditemukan pada jarak 2 Nautical Mile (ML) dari titik awal tenggelam.
“Pada hari Senin 26 Mei 2025 pukul 14.50 WITA Tim SAR Gabungan telah berhasil menemukan korban dalam kondisi MD pada koordinat: 3°18’17.92″N 117°32’47.23″E dengan radius ± 2 NM,” ujar Syahril, Kepala Kantor SAR Tarakan.
Korban ditemukan dalam kondisi meninggal dunia setelah dua hari tenggelam. Pasca ditemukan, petugas langsung membawa ke rumah sakit untuk selanjutnya diserahkan ke pihak keluarga di Gang Arwana, Kelurahan Karang Anyar Pantai.
“Korban meninggal dunia, selanjutnya korban di evakuasi ke RSUD Kota Tarakan,” ungkapnya.
Sebelumnya korban bersama dua rekannya berenang di daerah Perikanan, Pelabuhan Tengkayu II, Karang Rejo, Minggu (25/52025) sekira pukul 12.00 Wita. Ketiga anak tersebut kemudian terseret arus, dua anak berhasil selamat, sedangkan Muhammad Fathir Adnar tenggelam terbawa arus. Dengan ditemukan korban maka operasi SAR resmi ditutup.
“Operasi SAR dinyatakan telah ditutup, unsur SAR dikembalikan kesatuan masing-masing dengan ucapan terimakasih,” tutup Syahril. (redaksi)