BULUNGAN – Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Bulungan melalui Dinas Kesehatan secara resmi lakukan kick off Integrasi Pelayanan Kesehatan Primer atau Integrasi Layanan Primer (ILP) yang akan diterapkan di 12 Pusat Kesehatan Masyarakat (Puskesmas) di Bulungan, kick off ditandai dengan pemukulan gong oleh Bupati Bulungan, Syarwani, S.Pd.,M.Si di ruang Tenguyun Kantor Bupati, Kamis (12/09/2024).
Bupati Bulungan, Syarwani, S.Pd.,M.Si dalam arahannya mengatakan apa yang dilakukan oleh Dinas Kesehatan ini merupakan bentuk upaya pemerintah daerah di bidang kesehatan untuk terus meningkatkan layanan kesehatan (Yankes) kepada seluruh masyarakat Kabupaten Bulungan secara menyeluruh dan berkelanjutan.
“Dengan kata komprehensif itu artinya kegiatan yang sudah terintegrasi, tidak hanya terintegrasi dalam sistem kesehatan tapi juga terintegrasi dengan melibatkan berbagai stakeholder yang ada di tengah lingkungan masyarakat,” ujarnya.
Sementara itu Kepala Dinkes Bulungan drg. H.Imam Sujono, M.A.P menyampaikan ILP ini sendiri berfokus pada tiga hal, yaitu siklus hidup sebagai fokus integrasi pelayanan, perluasan layanan kesehatan melalui jejaring hingga tingkat desa dan kalurahan, serta memperkuat pemantauan wilayah setempat melalui pemantauan dengan dashboard situasi kesehatan.
“Integrasi Pelayanan Kesehatan Primer ini merupakan bagian integral dari transformasi kesehatan, dimana Pemerintah Pusat menargetkan Kabupaten Bulungan di tahun ini minimal 40 persen atau 5 dari 12 puskesmas yang ada di Bulungan dapat menerapkan ILP, namun kami berkomitmen semua puskesmas menerapkan ILP ini,” ungkapnya.
Ia menjelaskan bahwa ILP ini juga bertujuan untuk mewujudkan kesehatan primer yang komprehensif, berkualitas, dan dilaksanakan dengan pendekatan edukasi dan skrining kesehatan melalui penguatan upaya promotif dan preventif. (dkip)
